Thursday, December 20, 2012
5 Anniversary
Aloha :)
Hey sorry for loooong time passed with no post! Semester tiga bener bener superb hectic dan tau tau udah mau abis .
But the only thing o need to share is yeaay
Labels:
About Me
Sunday, October 14, 2012
Teknik Radiografi Mastoid (Metode Schuller)
Persiapan pasien :
Semua benda yang menimbulkan gambaran radioopaque di lepaskan spt anting, jepit rambut, kaca mata, kalung
Os mastoid adalah tulang-tulang pendengaran
Indikasi pemotretan :
OMP ( Otetis Media Parcurata ) yaitu pecah gendang telinga
OMA ( Otetis media Acuta ) yaitu tiba –tiba telingan tdk mendengar
OMC ( Otetis Media Cronica ) yaitu kelainan menahun
Untuk pemotretan os mastoid ada 3 proyeksi yang lazim di lakukan, yaitu :
Axiolateral Obligue metode SHULLER
Axiolateral oblogue metode STENVERS
Antero posterior metode TOWNE’S
Pada aplikasi di lapangan dipilih salah satu dari proyeksi di atas, kecuali permintaan dokter meminta salah dua dari proyeksi di atas.
PROYEKSI AXIOLATERAL OBLIGUE METODE SCHULLER
Metode Schuller selalu di buat perbandingan antara kanan ( R) dan kiri ( L) kecuali atas permintaan dokter kanan saja atau kiri saja.
Kaset ukuran 18 x 24 cm + grid
Daun telinga yang dekat dengan kaset dilipat ke depan kemudian di plester
POSISI PASIEN
1. Pasien diposisikan prone.
2. Berikan tanda letak Mastoid yang akan diperiksa pada 2,5 cm posterior dari MAE sebagai CP
POSISI OBYEK
1. Kepala diposisikan lateral, dengan menempatkan :
2. MSP kepala sejajar dengan bidang film
3. IPL tegak lurus dengan bidang film
4. IOML sejajar dengan bidang film
5. Pastikan tidak terjadi pergerakan kepala dengan melakukan fiksasi
PENGATURAN SINAR
• CP :terproyeksi dipertengahan film pada daerah 2,5 cm posterior MAE/ mastoid yang dekat dengan film.
• CR : 25 caudally menembus
• FFD : 100 cm
Labels:
Radiography
Teknik pemeriksaan Sinus Paranasal (SPN)
PENGERTIAN
Sinus, adalah rongga berisi udara yang terletak pada tulang frontal, ethmoidal, sphenoidal dari tulang tengkorak serta tulang maxila dari tulang wajah
Sinusitis, adalah inflamasi atau peradangan pada mukosa sinus paranasal, dimana mukosa tampak oedema (bengkak) dan adanya bendungan.
Teknik Radiografi SPN, adalah suatu teknik pemeriksaan radiografi menggunakan sinar-x untuk memperlihatkan bagian-bagian atau struktur dari sinus.
ANATOMI SINUS PARANASAL
SPN ada 4 :
1. Sinus Frontal
2. Sinus Etmoidal
3. Sinus Sfenoidal
4. Sinus Maksilaris
TEKNIK RADIOGRAFI SINUS PARANASAL
Teknik radiografi sinus paranasal yang rutin digunakan untuk kasus sinusitis pada sinus maksilaris ada 2:
1. Proyeksi Parietoacantial (Water’s Method)
POSISI PASIEN : Pasien duduk menghadap bucky stand, kedua tangan berpegangan dibucky
POSISI OBJEK :
MSP kepala harus perpendicular terhadap kaset;
Aturlah kepala (ekstensikan) sehingga MML tegak lurus terhadap kaset
OML membentuk sudut 37 derajat terhadap kaset
Dagu diletakkan pada kaset, dan accantion berada dipertengahan kaset
CENTRAL POINT : pada Parietooccipital menembus Accantion
CENTRAL RAY : perpendicular kaset. dengan FFD 100 cm
KRITERIA GAMBARAN :
Sinus Maxilaris dan Fossa Nasalis tampak
Orbita dan sinus maxilaris simetris
Jarak antara batas lateral tengkorak dan batas lateral orbita sama
Petrous bagian inferior terproyeksi dibawah sinus maxilaris
Tampak marker R/L
Kolimasinya sesuai dengan objek yang diperiksa
NOTE :
Jangan lupa memakai grid agar kontrasnya bagus
Jangan lupa memberi marker
Pemeriksaan dilakukan dengan cepat karena pasien akan merasa lelah
Pasien tahan nafas saat eksposi
GAMBARAN RADIOGRAFI
2. Proyeksi Lateral
POSISI PASIEN :
Pasien duduk menghadap bucky stand, kedua tangan berpegangan dibucky
Kemudian Oblique kan badan untuk kenyamanan pasien dan kepala pada posisi lateral menempel ke kaset
POSISI OBJEK :
MSP kepala harus sejajar terhadap kaset;
Aturlah dagu supaya IOML sejajar dengan bidang film
IPL tegak lurus bidang film
CENTRAL POINT : 2,5 cm posterior outer chantus (letakkan dipertengahan film)
CENTRAL RAY : perpendicular kaset. dengan FFD 100 cm
KRITERIA GAMBARAN :
Tampak proyeksi Lateral dari sinus paranasal
sella tursica tanpa rotasi
marker harus tampak
tergambarnya semua sinus terutama sinus sfenoid
NOTE :
Jangan lupa memakai grid agar kontrasnya bagus
Jangan lupa memberi marker
Pemeriksaan dilakukan dengan cepat karena pasien akan merasa lelah
Pasien tahan nafas saat eksposi
Source : http://firzandinata.wordpress.com/2012/02/26/teknik-pemeriksaan-sinus-paranasal-spn-pada-pasien-suspect-sinusitis-pada-sinus-maxilaris/
Labels:
Radiography
Wednesday, March 21, 2012
Subscribe to:
Posts (Atom)